NEWS24.CO.ID - Seekor gajah putih langka telah lahir di Myanmar barat, dengan banyak orang di negara mayoritas Buddha itu menyebut bayi yang baru lahir sebagai makhluk keberuntungan.
Anak gajah jantan lahir pada pukul 6.30 pagi pada tanggal 23 Juli di Rakhine, sebuah negara bagian di pantai barat negara itu.
Read More : Serial The World of the Married Versi Indonesia, Mendua Soroti Perselingkuhan Rumah Tangga
Gajah itu memiliki tinggi sekitar dua setengah kaki dan lebarnya lebih dari tiga kaki, menurut surat kabar Global New Light of Myanmar.
Tidak banyak gambar yang dibagikan di publik, tetapi rekaman yang dirilis oleh TV pemerintah menunjukkan bayi gajah mengikuti ibunya kesungai da n dimandikan oleh penjaganya, dan kemudian diberi makan.
Induk gajah yang berusia 33 tahun bernama Zar Nan Hla, dan dipelihara oleh Perusahaan Kayu Myanmar di negara bagian Rakhine, kata Global New Light, seperti dilansir oleh BicaraBerita, Kamis, 4 Agustus 2022.
Surat kabar itu melaporkan, ”Mata berwarna mutiara, punggung berbentuk cabang pisang raja, rambut putih, ekor yang khas, tanda petak keberuntungan pada kulit, lima cakar di kaki depan dan empat di kaki belakang dan telinga besar.”
Read More : 4 Anggota Cedera Syuting Iklan, Puma Korea Minta Maaf ke NCT 127
Secara historis, gajah putih dianggap sangat menguntungkan dalam budaya Asia Tenggara.
Gajah putih juga dihormati sebagai simbol keberuntungan dan kekuatan di sebagian besar Asia Tenggara.
Saat ini ada enam gajah putih di penangkaran di ibukota yang dibangun militer Naypyidaw, menurut media pemerintah - kebanyakan dari negara bagian Rakhine dan wilayah Ayeyarwady selatan.