NEWS24.CO.ID

Techno

Dicekal Oleh AS, Huawei Dan ZTE Berhasil Mengontrol Pasar 5G Global Sebagai gantinya

NEWS24.CO.ID

Foto : VOI Foto : VOI
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - Amerika Serikat (AS) telah melarang sejumlah besar perusahaan China seperti Huawei dan ZTE untuk berpartisipasi membangun infrastruktur 5G. Akibatnya, negara lain yang berafiliasi dengan Amerika juga melarang kedua perusahaan tersebut.

Dikutip dari Gizmochina, Rabu 16 Juni, hal itu terjadi karena Huawei dituding menjadi mata-mata pemerintah China dalam mengolah data pengguna. Padahal, tuduhan itu tidak mempengaruhi pasar global.


Read More : Inilah Bahaya Memakai Aplikasi Bajakan Menurut Praktisi Keamanan IT

Berdasarkan data yang dirilis Omdia, Huawei dan ZTE merupakan pemimpin pasar global terbesar dalam infrastruktur 5G pada kuartal pertama tahun 2021. Berikutnya adalah Ericsson dan Nokia dalam hal pengiriman 5G NR (New Radio).

Sedangkan dari segi pendapatan 5G NR, Huawei masih memimpin pasar, disusul Ericsson di posisi kedua. ZTE berada di peringkat ketiga dengan peningkatan signifikan dari 5,8 persen pada periode yang sama tahun lalu menjadi 16,4 persen tahun ini.


Read More : Perusahaan Induk TikTok, ByteDance, Makin Serius Masuki Ruang Virtual Reality

Selanjutnya dari sisi pengembangan 5G, kecepatan dan intensitas investasi di kawasan Asia-Pasifik sangat besar, disusul Amerika Utara dan EMEA (Eropa, Timur Tengah, dan Afrika).

Akhirnya, pada kuartal pertama tahun 2021, China telah membangun total 819.000 BTS 5G, yang merupakan lebih dari 70 persen BTS 5G yang digunakan secara global, yang mencakup kota-kota di atas tingkat prefektur di negara tersebut.

Loading...

Related Article