NEWS24.CO.ID

Nasional

Seluruh Gerai Matahari Tutup Sementara, Karyawan Kerja Dari Rumah dan Digaji Dipangkas

NEWS24.CO.ID

Matahari tutup sementara hingga 13 April 2020. Matahari tutup sementara hingga 13 April 2020.
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID -Selain mengikuti aturan pemerintah dan juga terjadinya penurunan angka penjualan, manajemen PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) memutuskan menutup sementara seluruh gerai Matahari selama 14 hari. Dan seluruh karyawan menerapkan work from home

Keputusan manajemen ini bertujuan untuk mencegah meluasnya pandemi Covid-19 dan juga mendukung gerakan nasional #Dirumahaja. 

Dalam informasi yang diterima news24.co.id, CEO Matahari Terry O’Connor menjelaskan, keputusan ini telah dikomunikasikan kepada seluruh karyawannya secara nasional bahwa sebagai langkah sukarela untuk menjaga kesehatan para karyawan.

Penutupan sementara bagi seluruh gerai secara nasional ini minimal 14 hari yang terhitung sejak Senin (30/3/2020) sampai Senin (13/4/2020) atau bahkan bisa lebih. Penutupan tergantung situasi perkembangan penyebaran dam dampak virus Covid-19.

"Perseroan yakin langkah penutupan ini merupakan bentuk dukungan atas gerakan “di rumah saja” dan langkah pemerintah untuk mengawasi penyebaran virus Corona. Matahari.com akan terus beroperasi seperti biasa dan meningkatkan sumber dayanya untuk melayani permintaan yang meningkat," jelas dia dalam keterangan tertulis, Kamis (2/4/2020).

Karyawan di seluruh gerai pun juga dirumahkan. Karyawan yang dirumahkan tetap memperoleh gaji, namun tidak dibayar penuh. Makin tinggi jabatan, pemotongan gaji semakin besar. Sementara untuk karyawan di kantor pusat, mereka menjalani sistem kerja dari rumah Work From Home (WFH).

 

Terry melanjutkan, Matahari juga menelaah semua beban usaha yang tidak esensial dalam rangka penurunan beban secara besar-besaran, termasuk bekerja sama dengan pemilik mall untuk penurunan beban sewa, penurunan beban pemasaran untuk jangka menengah, melarang perjalan dinas.

Perseroan juga menerapkan penurunan beban sumber daya manusia dengan kombinasi pengurangan jam kerja, penerapan cuti tidak berbayar dan penurunan gaji dengan penurunan terbesar di tingkat manajemen senior.

Ia menjelaskan, kondisi ritel menurun dengan tajam di Maret dan meskipun Januari dan Februari memenuhi ekpektasi, saat ini Matahari beroperasi di kondisi yang sangat tidak pasti dimana kesehatan para karyawan dan sumber daya perusahaan merupakan prioritas utama dalam menghadapi masa pandemi Corona.

”Kami menghadapi masa yang penuh tantangan ini secara berhati-hati dan tim senior kami berdedikasi penuh untuk dapat melakukan respons secara cepat apabila terjadi perubahan," kata Terry.

"Kami tetap siap untuk melakukan langkah lebih lanjut untuk memastikan agar Matahari dapat melalui krisis ini dan siap melayani pelanggan kami secara lebih baik dan untuk menyambu kembali rekan kerja kami ke gerai dan kantor kami," tutupnya. (*)

 

Loading...

Related Article