07 Dec 2022 | 08:49 am LT
Tata Harrier (dok. motoris.id)
NEWS24.CO.ID -Pada bulan Agustus ini, Tata Motors luncurkan SUV Tata Harrier. Di pasar lokal, Tata disebut-sebut mengadopsi sejumlah bagian. Pada bagian sasis mengadopsi Land Rover L550.
Dari laman laman Gaadiwaadi, Senin (29/7/2019) lalu, Tata Harrier diluncurkan di India. Pabrikan membanderolnya 16,76 lakh atau sekitar Rp325 juta-an untuk pasar negeri itu.
Meski berbasis Land Rover, namun Tata mengganti material aluminium Land Rover L550 dengan material baja. Strategi ini ditempuh demi menghasilkan mobil dengan harga yang lebih kompetitif bagi konsumen.
Penggunaan platform Land Rover itu dimungkinkan karena saham Jaguar Land Rover dimiliki oleh pabrikan otomotif kondang India tersebut. Berkat platform, gaya desain, dan teknologi yang diadopsi, plus fitur yang disuguhkan, kehadiran Tata Harrier ini membetot perhatian dunia.
Kendati begitu, PT Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI) mengaku belum tertarik untuk membawa SUV tersebut ke Indonesia. Alasannya, TMDI saat ini masih memfokuskan diri ke segemen kendaraan komersial.
"Sebab, kami meihat kendaraan komersial jauh lebih dibutuhkan oleh Indonesia untuk membangun perekoomian. Pasanya pun tidak kalah besar, karena Inonesia memiliki berbagai kekayaan alam muali tambang hingga perkebunan. Kegiatan konsumsi masyarakat juga tinggi," kata Presiden Direktur TMDI, Biswadev Sengupta, di ICE Serpong, Tangerang, belum lama ini klik disini
