NEWS24.CO.ID

Lifestyle

Larangan Melangkahi Kuburan, Ini Penjelasan Menurut Hadist

NEWS24.CO.ID

Aksi yang dilakukan pemuda-pemuda di Pasuruan Aksi yang dilakukan pemuda-pemuda di Pasuruan
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID -Dalam hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

"Sungguh, sekiranya diantara salah seorang di antara kalian duduk di atas bara api sehingga membakar pakaiannya sampai kulitnya, itu lebih baik baginya dibandingkan duduk di atas kubur.” (H.R Muslim, no. 1612). 

Hadits ini menunjukkan bahwa duduk di atas kubur termasuk dosa besar karena ancaman yang keras seperti ini.

Selain itu, dijelaskan juga, "Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang dari memberi kapur pada kubur, duduk di atas kubur dan memberi bangunan di atas kubur." (HR. Muslim, no. 970).

Maka, dari Jabir radhiyallahu ‘anhu tersebut tersirat bahwa tidak dianjurkan berjalan di atas kuburan. Yang boleh adalah berjalan di antara kubur-kubur tersebut.

Selain itu, dari laman rumaysho.com, menuliskan ada tiga larangan yang disebutkan dalam hadits ini terhadap kubur

Pertama: Larangan memberi kapur pada kubur dengan tujuan untuk mempercantik bangunan kubur. Larangan ini secara tekstual adalah larangan haram dan tidak ada dalil untuk mengalihkan ke larangan makruh.

Kedua: Larangan duduk di atas kubur karena seperti itu termasuk menghinakan kubur.

Ketiga: Larangan membuat bangunan di atas kubur. .

Wallahu A'lam, semoga ini menjadi pembelajaran bagi kita semua umat muslim

 

Loading...

Related Article