NEWS24.CO.ID

Nasional

Menteri AHY Terbang Ke Gorontalo Cek Tanah Relokasi Korban Erupsi Gunung Ruang

NEWS24.CO.ID

Menteri AHY Terbang Ke Gorontalo Cek Tanah Relokasi Korban Erupsi Gunung Ruang Menteri AHY Terbang Ke Gorontalo Cek Tanah Relokasi Korban Erupsi Gunung Ruang
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), bergerak cepat menindaklanjuti instruksi Presiden Jokowi terkait relokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Desa Modisi, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara (Sulut).

Menteri AHY langsung terbang dari Jakarta ke Gorontalo dini hari tadi, Minggu (5/5), untuk meninjau calon lahan relokasi tersebut.

Penerbangan ke Gorontalo dipilih karena Bandara Sam Ratulangi, Manado saat ini masih ditutup akibat abu erupsi Gunung Ruang. 

Dari Gorontalo, Menteri ATR/Kepala BPN rencananya akan menempuh perjalanan darat selama kurang lebih 4 jam untuk sampai ke Desa Modisi, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan. 

Baca juga : Wapres Minta Warga Patuhi Arahan Relokasi Pasca-Erupsi Gunung Ruang

"Saat ini, ada 301 keluarga yang akan segera direlokasi karena memang mereka selama ini berpenghidupan di sekitar Gunung Ruang yang berpotensi terdampak secara langsung dari erupsi," kata Menteri AHY di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (5/5) dini hari WIB.

Sebelum terbang ke Gorontalo, kemarin malam WIB, Menteri ATR/Kepala BPN telah melakukan rapat koordinasi dengan Sekjen, para Dirjen terkait, Kepala Kanwil BPN Provinsi Sulut dan para Kepala Kantor Pertanahan terkait, untuk memastikan status tanah calon lahan relokasi. Hasil rapat koordinasi ini langsung dikirimkan kepada Presiden sebagai laporan awal.

Menteri AHY menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk memastikan kelancaran proses relokasi dan pembangunan hunian bagi para pengungsi ke lokasi yang lebih aman. 

Komitmen itu disampaikan oleh presiden Jokowi dalan rapat terbatas (Ratas) pada Jumat (3/5) lalu.

Baca juga : Menteri Nadiem Kenang Perjuangan Inisiasi Gerakan NEWS24.CO.ID Belajar

"Saya ingin memastikan apakah lahan yang dipersiapkan di Bolaang Mongondow Selatan ini sudah siap, statusnya sudah clean and clear karena kita berharap relokasi ini segera bisa dilakukan," ujarnya.

Saat ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut telah menetapkan Desa Modisi sebagai titik relokasi. Ia berharap, upaya Kementerian ATR/BPN memastikan status tanah "clean and clear" dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat.

"Pemerintah harus segera hadir untuk memastikan masyarakat yang terdampak itu mendapatkan kepastian. Kita harus memberikan rasa aman, rasa kepastian kepada masyarakat," tegas putra sulung Presiden SBY ini.

Dengan mempercepat proses administrasi pertanahan, Ketum Partai Demokrat ini berharap pembangunan infrastruktur di wilayah relokasi dapat segera dilakukan. 

Baca juga : Presiden Kumpulkan Menteri, Bahas Relokasi Warga Sekitar Gunung Ruang

"Mudah-mudahan ini bisa segera kita follow up dengan langkah-langkah selanjutnya," tutupnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat NEWS24.CO.ID News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber : rm.id

Loading...

Related Article