NEWS24.CO.ID

Riau

Tiga Ekor Harimau Sumatra Terlihat di Perkebunan di Riau

NEWS24.CO.ID

Harimau Sumatra Harimau Sumatra
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - Badan Konservasi Sumber Daya Alam Riau (BKSDA Riau) sedang mencari keluarga harimau Sumatra yang baru-baru ini dilihat oleh seorang petani dalam upaya untuk melindungi mereka dari pemburu liar.

Warsan, seorang petani setempat, melihat dua anak harimau bermain di perkebunan karetnya, tidak jauh dari desa Tanah Datar di Kabupaten Indragi Hulu, Senin pagi. Dia ingin mendekati anak-anaknya untuk memverifikasi bahwa mereka memang harimau.

Namun, ibu mereka tiba-tiba keluar dari semak-semak, membuat Warsan melarikan diri ke desa terdekat untuk melaporkan temuan itu kepada kepala desa.

Populasi harimau Sumatra di pulau Sumatra saat ini menurun sebagai akibat dari deforestasi dan perburuan liar yang merajalela. Harimau Sumatra telah terdaftar sebagai terancam punah dalam Daftar Merah IUCN sejak 2008.

Kepala Desa Tanah Datar, Dwi Rismawati pergi ke lokasi pengamatan tetapi tidak menemukan keluarga harimau.

"Orang-orang masih takut untuk pergi ke kebun mereka," katanya, Kamis.

Dwi mengatakan dia mendesak orang-orang untuk tetap waspada karena ada laporan serupa dari desa tetangga.

Juru bicara BKSDA Riau, Dian Indriati, mengatakan tim telah menyiapkan kamera pengintai untuk menemukan dan memonitor harimau.

Namun, pada hari Rabu, lembaga konservasi belum menemukan jejak mereka, mungkin karena kondisi tanah yang kering dan keras.

"Namun tim menemukan semak yang jatuh di bawah batang pohon tua, yang mungkin digunakan sebagai tempat berlindung oleh keluarga harimau," kata Dian, bertanya-tanya apakah harimau itu berkeliaran ke desa lain.

Dia menyarankan penduduk desa untuk tidak berada di luar sendirian, terutama saat menuju perkebunan di pagi dan sore hari.

"Tim kami memantau di lokasi untuk mencegah konflik antara orang-orang dan harimau," kata Dian.

Dia mendesak orang-orang untuk tidak memasang perangkap binatang di perkebunan mereka atau di hutan terdekat karena harimau dilindungi oleh hukum.

"Jika anak harimau terperangkap, ibu akan sangat marah," kata Dian.

 

 

 

 

NEWS24.CO.ID/RED/DEV

Loading...

Related Article