12 Dec 2022 | 04:08 pm LT
Foto : Internet
NEWS24.CO.ID - Anggota laboratorium forensik Kepolisian Nasional AKBP Jaswanto mengatakan polisi telah menemukan peredaran obat-obatan terlarang yang mengandung methoxetamine (MXE) yang diyakini memicu perasaan bunuh diri.
Jenis narkotika, kata polisi, sering disalahgunakan sebagai obat rekreasi. "Ini digunakan sebagai obat rekreasi," kata Jaswanto di markas Polda Metro Jaya pada Senin, 25 Februari.
Selain pikiran untuk bunuh diri, obat-obatan ini juga menyebabkan efek samping negatif, seperti masalah gangguan bicara, distorsi sensorik, paranoia, dan regurgitasi. Mereka juga menghasilkan efek jangka pendek seperti halusinasi, peningkatan empati, dan kebahagiaan ringan.
"Methoxetamine menyebabkan lebih banyak efek negatif," kata Jaswanto.
Peredaran narkoba di pasar ilegal terungkap setelah polisi menangkap seorang tersangka [SS] pada hari Selasa, 12 Februari, di Jakarta Pusat di tempat parkir Rumah Sakit Husada. Tersangka akan melakukan transaksi narkoba dengan pembeli potensial.
Di apartemen tersangka di Kemayoran, Jakarta Pusat, polisi menyita 9 ribu pil MXE, 874 gram kristal met, 70 pil "happy five", skala digital, peralatan sealer, dua bong, Domino99 Terpercaya dan 4 pipa kaca. Polisi saat ini sedang memburu dua tersangka potensial lainnya dengan inisial: R, yang tinggal di Pontianak, dan N, yang saat ini berada di Malaysia.
NEWS24.CO.ID/RED/DEV
