Celeb

Bintang R&B, R. Kelly Dipenjara Karena Tuduhan Pelecehan Seksual

---

NEWS24.CO.ID - Superstar R&B R. Kelly akan hadir di pengadilan Sabtu untuk sidang setelah jaksa menuduhnya dengan 10 tuduhan pelecehan seks kriminal yang diperparah terhadap empat korban, tiga di antaranya anak di bawah umur. Dikenal karena hit seperti "I Believe I Can Fly," Kelly menyerahkan diri ke polisi Chicago Jumat malam dan ditahan.

Pergantian cepat terjadi setelah serangkaian film dokumenter menarik perhatian baru pada tuduhan selama beberapa dekade bahwa pemain berusia 52 tahun itu terlibat dalam pornografi anak, berhubungan seks dengan anak di bawah umur, mengoperasikan kultus seks dan baterai seksual.

Dia akan muncul hari Sabtu di hadapan hakim yang akan memutuskan apakah Kelly dapat dibebaskan dengan jaminan. Penampilannya di pengadilan berikutnya adalah dakwaan yang dijadwalkan untuk 8 Maret, ketika ia akan memiliki kesempatan untuk mengajukan pembelaan.
Casino Online

Juri agung di Chicago menjatuhkan dakwaan 10 hitungan Jumat atas pelecehan seksual yang meluas yang melibatkan empat korban, tiga di antaranya anak di bawah umur antara 13 dan 16 tahun. Kim Foxx - pengacara negara bagian untuk Cook County, yang termasuk Chicago - mengatakan kepada wartawan bahwa dugaan kejahatan terjadi antara tahun 1998 dan 2010. Tuduhan itu membawa tiga hingga tujuh tahun penjara per hitungan, katanya.

Pengacara Kelly, Steve Greenberg, mengatakan tuduhan itu didasarkan pada tuduhan lama dan palsu.

"Saya pikir semua wanita berbohong," katanya. "Semua orang berusaha mendapat untung dari R. Kelly."

Ini adalah kedua kalinya jaksa Chicago menuduh Kelly melakukan kejahatan seks. Dia dibebaskan pada tahun 2008 dari 21 tuduhan pornografi anak setelah percobaan dramatis yang juga melibatkan rekaman seks. Greenberg mengatakan salah satu dakwaan saat ini melibatkan korban yang sama seperti dalam persidangan itu.

Pengacara terkenal Michael Avenatti dan pengacara hak-hak perempuan terkemuka Gloria Allred mewakili klien yang terhubung dengan Kelly. Avenatti - yang juga mewakili bintang porno yang dikunci dalam pertarungan hukum dengan Presiden Donald Trump - mengatakan kantornya telah menemukan rekaman Kelly yang sebelumnya tidak pernah berhubungan seks dengan seorang remaja, yang dia berikan kepada Jaksa Negara Bagian Cook County. Avenatti mengatakan rekaman kira-kira 40 menit itu, yang direkam pada akhir 1990-an, "tidak menyisakan pertanyaan" tentang kesalahan Kelly, dan bahwa baik korban maupun musisi merujuk beberapa kali ke usianya yang 14 tahun.

Dia menggambarkan secara detail sejumlah aksi seks yang ditampilkan dalam rekaman itu, mengatakan gadis itu berulang kali menyebut Kelly sebagai "ayah." Avenatti mengatakan timnya telah menemukan rekaman tambahan yang serupa dan sedang dalam proses mendapatkan rekaman ketiga.

Kelly terkenal karena menikahi anak asuhnya, Aaliyah pada tahun 1994, ketika almarhumah yang juga bintang R&B berusia 15 tahun. Kelly, yang saat itu berusia 27 tahun, telah memproduksi album debut penyanyi remaja berjudul "Age Ain't Nothing But a Number." Pernikahan mereka kemudian dibatalkan, dan Aaliyah meninggal dalam kecelakaan pesawat pada tahun 2001.

Meskipun banyak klaim yang mengganggu terhadapnya, musisi pemenang penghargaan terus tampil selama bertahun-tahun dan mempertahankan basis penggemar yang solid.

Namun rilis bulan lalu dari sebuah seri dokumen eksplosif yang berjudul "Surviving R. Kelly" sekali lagi membawa tuduhan terhadap dirinya ke permukaan, sementara gerakan #MuteRKelly yang bertujuan untuk mencegah musiknya ditayangkan telah mendapat sambutan hangat.

Dua wanita lain maju melawan Kelly pada hari Kamis, mengatakan ia mengundang mereka ke sebuah pesta sesudah pertunjukan di Baltimore pada 1990-an - ketika mereka masih remaja - memberi mereka alkohol dan obat-obatan sebelum menyudutkan mereka di kamar hotel dan menuntut seks.

 

 

 

 

NEWS24.CO.ID/RED/DEV