NEWS24.CO.ID

Riau

5 Wilayah di Riau Ini Disebut-sebut Paling Rawan Jadi Pintu Masuk Narkoba

NEWS24.CO.ID

Provinsi Riau memiliki banyak kawasan perairan, yang rawan dijadikan tempat masuknya narkoba dari luar negeri. Foto: int Provinsi Riau memiliki banyak kawasan perairan, yang rawan dijadikan tempat masuknya narkoba dari luar negeri. Foto: int
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - Provinsi Riau masih disebut-sebut sebagai pintu masuknya narkoba dari luar negeri sebelum diedarkan ke daerah lain di Tanah Air. Hal itu yang membuat pengungkapan kasus narkoba di Riau sepanjang tahun 2018, masih tetap marak.

Dari pengamatan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau, ada lima daerah yang dinilai paling rawan jadi pintu masuknya narkoba dari luar negeri.


Read More : Anugrah Baginda asal Riau Raih 3rd Runner Up pada Kejurnas Golf Amatir 2022 di Sumut

Seperti dituturkan Kepala Bidang Pemberantasan BNN Riau, AKBP Haldun, pihaknya telah melakukan pengamatan terhadap sejumlah daerah, yang dinilai rawan. Hasilnya,  ada lima kabupaten/kota yang kerap dipakai pebisnis barang haram itu untuk memasukkan narkobanya ke Riau dan kemudian disebar ke pasaran.

"Kita melakukan pemetaan jalur mereka, di mana saja yang sering digunakan, pelabuhan tikus mana saja yang rawan dan sebagainya. Ada beberapa di antaranya," terangnya.

Daerah tersebut, di antaranya Kota Dumai, Kabupaten Bengkalis dan Kepulauan Meranti. Tiga wilayah tersebut memang berada di pesisir Riau dan didominasi perairan sehingga sulit terpantai secara maksimal.


Read More : PTPN V Rangkul 5.000 Petani Sertifikasi ISPO

"Selain tiga itu, ada Tembilahan, itu juga rawan. Kabupaten Pelalawan demikian pula, di daerah Teluk Meranti masuknya," beber Haldun. ***

NEWS24.CO.ID/RED/SIS/HADI

 

Loading...

Related Article