06 Aug 2022 | 10:09 am LT
Paul McCartney
NEWS24.CO.ID - Bagi pecinta musik, sosok John Lennon tentu bukanlah orang yang asing lagi. Ya, dia lah motor penggerak The Beatles,grup band legendaris asal Inggris, yang masih tetap dikenang hingga saat ini.
Semasa hidupnya, ternyata John Lennon memiliki sebuah ketakutan. Hal itu diungkapkan rekannya sesama di The Beatles, Paul McCartney.
Hal itu diungkapkan McCartney, dalam sebuah wawancara di YouTube 60 Minutes Overtime bersama Sharyn Alfonsi.
"Aku ingat John agak merasa tidak aman. Dan aku mengingatnya sekali secara khusus, anehnya tiba-tiba dia mengatakan, 'Aku khawatir tentang bagaimana orang akan mengingatku," ujar Paul dilansir Huffpost, Rabu (2/1/2019).
Read More : Ayah Meninggal Dunia, Eunhyuk Super Junior Absen dari Konser Super Junior di Manila
Ketika itu, McCartney pun langsung menanggapinya. "John, dengarkan aku, lihat aku. Kamu akan dikenang sebagai salah satu dari orang-orang terhebat'. Saat itu, saat seperti tercekik, lalu saya berkata, 'Karena kamu, kamu fantastis'," lanjut Paul, yang dilansir republika.co.id.
Seperti diketahui, hidup John Lennon memang berakhir tragis. Ia tewas setelah ditembak Mark David Chapman, pada 8 Desember 1980 silam. Namun seperti kata McCartney, John Lennon memang dikenang sebagai sebagai salah satu musisi terhebat sepanjang masa.
Read More : Manajer BCL Sudah Pakai Narkoba Sejak Tahun 2021
Paul McCartney juga mengungkapkan satu fakta lainnya. Menurutnya, sepanjang karir bersama The Beatles. John Lennon hanya pernah sekali memuji salah satu lagu yang ditulisnya. Lagu itu berjudul Here, There and Everywhere.
"John berkata, tepat ketika lagu itu selesai, 'Itu lagu yang sangat bagus. Saya suka lagu itu. 'Saya suka'. Ya, dia menyukainya. "Anda tahu, dan saya sudah mengingatnya sampai hari ini. Menyedihkan, sungguh," kata Paul. ***
NEWS24.CO.ID/RED/SIS
