NEWS24.CO.ID

Health

Sulit Membuka Mata dan Bangun di Pagi Hari ? Hati-Hati, Karena Bisa Jadi Anda Idap Penyakit Ini

NEWS24.CO.ID

Ilustrasi Ilustrasi
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - Terkadag ada hari-hari tertentu yang membuat kita sulit untuk bangun dari tempat tidur di pagi hari. Kondisi ini disebut dysania. Dr. Mark Salter dari Royal College of Psychiatrists mengatakan seperti dikutip dari BBC, bahwa dysania adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kesulitan meninggalkan tempat tidur dan membuka mata di pagi hari.

"Ini adalah perilaku yang terlihat pada mereka yang hanya menderita gangguan depresi akut. Ini cukup berbahaya, karena para penderita depresi akut, cenderung melakukan aksi bunuh diri, " kata Salter.

Meskipun tidak diakui sebagai istilah medis resmi, dysania ternyata dianggap lebih serius daripada hanya merasa sangat mengantuk.

Sementara perasaan kelelahan umum terjadi di kota-kota yang sibuk seperti Jakarta, namun ketidakmampuan untuk bangun dari tempat tidur dapat berlangsung selama berhari-hari dan sering dikaitkan dengan kecemasan untuk bangun di pagi hari. Setelah penderita bangun, mereka langsung ingin kembali ke tempat tidur.

Karena ini bukan kondisi yang diakui secara formal, sangat sulit untuk menentukan apakah seseorang harus didiagnosis dengan dysania, karena dokter cenderung menyarankan orang tersebut hanya perlu lebih banyak istirahat. Namun ada tes lakmus sederhana yang seharusnya memudahkan untuk mengidentifikasi apakah Anda atau seseorang yang Anda kenal merupakan penderita dysania.

Lebih jauh lagi, dysania, suatu kondisi yang terkait erat dengan clinomania, yang mengacu pada keinginan untuk tidak meninggalkan tempat tidur sepanjang hari, juga bisa menjadi gejala kondisi lain seperti depresi atau sindrom kelelahan kronis.

Rise and Shine mencatat bahwa, untuk mencari tahu apakah seseorang menderita dysania, mereka dapat menulis secara detail bagaimana rasanya merasa lelah di pagi hari. Jika kata-kata yang digunakan termasuk "stres", "cemas", "luar biasa" atau "melemahkan", konsultasi dengan dokter sangat dianjurkan. Gejala yang lebih serius bisa berarti depresi. Bagaimanapun, cukup tidur itu penting.

Mereka yang memiliki pekerjaan yang membutuhkan masuk kantor lebih awal harus memprioritaskan jam tidur lebih cepat. Sementara itu, mereka yang bekerja di malam hari mungkin menekan lebih banyak jam untuk tidur di pagi hari, karena kebanyakan orang dewasa membutuhkan waktu tidur antara enam dan sembilan jam tidur.

Jika kesulitan tertidur menghalangi Anda untuk beristirahat atau membuka mata di pagi hari, cobalah beberapa metode relaksasi, seperti spa atau yoga, berhenti memegang ponsel atau laptop sebelum tidur, juga membantu Anda untuk mendapatkan istirahat yang berkualitas.

Loading...

Related Article